BLT Segera Cair! Pemerintah Siapkan Bantuan Besar-Besaran untuk 35 Juta Keluarga


LIPUTAN HALORA – Pemerintah resmi meluncurkan dua program ekonomi besar, yakni Bantuan Langsung Tunai Kesejahteraan Rakyat (BLT Kesra) dan Program Pemagangan Lulusan Perguruan Tinggi. Peluncuran digelar di Kantor Pos Cikini, Jakarta, Jumat (17/10/2025).

Program ini menjadi langkah pemerintah untuk memperkuat daya beli masyarakat, membuka kesempatan kerja, dan menjaga pertumbuhan ekonomi nasional jelang akhir tahun. BLT Kesra akan disalurkan kepada puluhan juta keluarga penerima manfaat di seluruh Indonesia.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan, bantuan tersebut diberikan kepada lebih dari 35 juta keluarga penerima manfaat dengan skema penyaluran melalui Himbara dan PT Pos Indonesia.

“Akan diterima oleh 35.046.783 keluarga penerima manfaat. Dan ini lebih tinggi dari BLT sebelumnya, dan ini bisa menjangkau kurang lebih 140 juta orang kalau kita berasumsi 1 KPM itu adalah ayah, ibu, dan 2 orang anak,” ujar Airlangga, dikutip dari laman Kemensetneg, Minggu (19/10/2025).

Menurut Airlangga, BLT Kesra ini menyasar kelompok masyarakat berpenghasilan rendah yang tercatat dalam desil 1 hingga 4 berdasarkan data tunggal sosial ekonomi nasional (DTSEN). Bantuan ini juga menjadi tambahan di luar program BLT reguler dari Kementerian Sosial.

Ia menambahkan, penyaluran akan dilakukan melalui bank-bank Himbara untuk 18,3 juta keluarga penerima. Sementara itu, PT Pos Indonesia akan menyalurkan bantuan bagi 17,2 juta keluarga penerima manfaat yang mulai dilakukan pada pekan depan.

“Hari ini akan dilakukan secara simbolis kepada 50 orang yang belum pernah mendapatkan bantuan sebelumnya. Jadi ini pertama yang masuk di angka 17,2 juta karena yang reguler adalah 18,2 juta,” ucapnya.

Program BLT Kesra ini juga menjadi salah satu strategi pemerintah untuk menjaga stabilitas ekonomi nasional di tengah fluktuasi harga kebutuhan pokok. Dengan bantuan tunai langsung, daya beli masyarakat diharapkan tetap terjaga menjelang akhir tahun.

Selain BLT, pemerintah juga meluncurkan program pemagangan bagi lulusan perguruan tinggi. Program ini memberikan kesempatan bagi lulusan baru untuk memperoleh pengalaman kerja di dunia usaha, industri, BUMN, hingga lembaga pemerintah.

Program pemagangan tersebut ditujukan untuk meningkatkan keterampilan dan kesiapan tenaga kerja muda agar lebih kompetitif di pasar kerja. Pemerintah berharap, langkah ini dapat menciptakan lebih banyak lapangan kerja produktif di berbagai sektor.

Peluncuran dua program ini dihadiri sejumlah pejabat negara, antara lain Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, serta Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor.(*)